Minggu, 21 Oktober 2012

STRUKTUR NAVIGASI




STRUKTUR NAVIGASI
Terdapat 2 (dua) jenis navigasi yang sering digunakan yaitu navigasi horizontal dan navigasi vertical. Navigasi horizontal adalah navigasi yang bergeser mendatar sedangkan navigasi vertical adalah navigasi yang penggeserannya secara bertingkat. Struktur navigasi adalah struktur jalur disuatu program. Menentukan suatu struktur navigasi merupakan suatu hal yang sebaiknya dilakukan sebelum membuat web page, ada 4 (empat) macam bentuk dasar dari sturuktur navigasi yang bisa digunakan dalam proses pembuatan web page, yaitu :

Bentuk Linier
Navigasi linier merupakan sturuktur yang hanya mempunyai satu rangkaian cerita berurut, struktur ini menampilkan satu demi satu tampilan secara berurut menurut aturannya dan dapat dilihat pada gambar di bawah ini:

 
 Struktur Navigasi Linier

Bentuk Hirarkis
Struktur ini bisa juga disebut navigasi bercabang, merupakan suatu struktur yang mengandalkan percabagan untuk data atau gambar pada layar dengan kriteria tertentu. Tampilan ini pada menu pertama disebut Master Page (Halaman Satu), halaman tersebut mempunyai percabangan yang disebut Slave Page (Halaman Pendukung) dan jika dipilih menjadi halaman utama kedua, begitu seterusnya, tampilan seperti pada gambar di bawah ini :


 



   Struktur Navigasi Hirarki

Non Linier
Struktur navigasi non linier (tidak berurut) merupakan pengembangan dari struktur navigasi linier hanya saja pada struktur ini diperkenankan untuk membuat percabagan. Percabangan struktur non linier berbeda dengan percabangan pada struktur hirarki, pada struktur ini kedudukan semua page sama sehingga tidak diperkenankan adanya master page dan slave page dan penggambarannya tampak seperti berikut :




 
Struktur Navigasi Non Linier

Campuran
Struktur ini merupakan gabungan dari struktur sebelumnya dan juga disebut dengan struktur navigasi bebas, maksudnya adalah jika suatu tampilan membutuhkan percabangan maka dibuatkan percabangan. Bentuknya dapat dilihat pada gambar dibawah ini :


 


 Struktur Navigasi Campuran


 SUMBER   : 


1

Compiere

PENGERTIAN COMPIERE

Compiere adalah salah satu piranti lunak Enterprise Resource Planning (ERP) berbasiskan Open Source yang dapat diimplementasikan pada perusahaan, terutama perusahaan distribusi. Compiere dilengkapi dengan beberapa fitur, semisal Inventory Management, Purchasing, Sales Order, Account Payable, Account Receivable dan General Ledger sebagai pondasinya. Didukung dengan kemampuan multi currency, multi company dan multi language, Compiere sangat cocok bagi perusahaan-perusahaan berbentuk group of companies, yang lazim di Indonesia.
Kemampuan Compiere yang memungkinkan untuk dibongkar-pasang serta di kustomisasi menjadikannya ERP salah satu produk yang unik di pasaran. Infrastruktur di dalam Compiere memungkinkan pengembangan aplikasi di atas tanpa harus membutuhkan seorang yang ahli dalam pemrograman Java sekalipun. Ini juga positioning yang baru bagi pasar aplikasi integrasi.
Hal lain yang menarik yang terdapat di Compiere adalah kita dapat merubah business process dan menyesuaikannya dengan kebutuhan organisasi. Dengan demikian aplikasi lebih mudah diterima pengguna dan tidak menyulitkan dalam implementasi. Dalam hal reporting juga sangat fleksible. Compiere menyediakan berbagai pilihan untuk mendesain report dengan sangat mudah, tanpa pengetahuan pemrograman yang mendalam. Anda dapat menentukan jenis data apa saja yang akan ditampilkan dalam sebuah report.
Dengan beberapa karakteristik diatas, Compiere juga dianggap sebagai sebuah framework pengembangan, artinya kita dapat membuang semua kemampuan ERPnya, lalu kita mengembangkan module dari nol, dengan hanya mengadopsi arsitektur keamanan modulenya.
Solusi ini sebenarnya cara paling mudah bagi mereka yang ingin mengembangkan aplikasi desktop atau web, tetapi tak memiliki resource yang cukup misalnya keterbatasan pada tim pengembangan Java. Posisi Compiere sebenarnya dapat disetarakan dengan produk Netbeans yang dikembangkan oleh Sun maupun Eclipse RCP yang diinisialisasi oleh IBM. Dan satu hal lagi, Compiere juga jalan di semua sistem operasi terkenal diantaranya Solaris, Linux, Unix, AIX, AS/400 dan tentu saja Windows.

MENU – MENU PADA COMPIERE
A.            Aplication directory
B.            General rules
Merupakan menu yang menampilkan peraturan umum dalam penggunaan dari system yang ada sehingga akan memudahkan user dalam mengetahui batasan – batasan dalam system yang ada dalam perusahaan
C.            Quote to invoice
Adalah modul untuk menjalankan proses penjualan, pembuatan penawaran ke pelanggan, serta melakukan penagihan pembayaran.
D.            Requisition to invoice
Bagian ini berfungsi untuk mengendalikan proses pembelian barang, penjadwalan hutang, serta mengatur pembayaran ke pemasok.
E.            Open item
F.            Material management
Ialah menu untuk  membuat customer shipment dalam tumpukan atau individu per order dan membandingkannya dengan Purchase Order atau Vendor Invoice. Dan fitur yang berisi mengenai management produk di dalam perusahaan. Baik dari segi produk bersangkutan sampai penambahan dari segi pembelian ( Purchase Order ) hingga pengurangan produk dari segi Penjualan ( Sales Order ataupun Invoice ).
G.           Partner relations
Ialah menu yang  yang menghubungkan beberapa client dimana masing – masing client melakukan distribusi management dan request data
H.           Project management
Project Management merupakan menu yang  memungkinkan sistem melakukan analisis dan perencanaan kegiatan atau pembangunan dengan kontrol yang efektif secara akuntansi.  Tahapan-tahapan dari kegiatan proyek terkontrol sehingga manajemen mendapatkan laporan keberhasilan dan perkembangannya di setiap lini-lini proses. Dengan kombinasi modul-modul yang lain, perusahaan akan mendapatkan sistem informasi yang lengkap untuk mengendalikan keseluruhan kegiatan perusahaan.

I.              Performance analysis
Performance analysis menjelaskan tentang Pembayaran dan dimensi Akuntansi dalam suatu aplikasi, dalam sistem traditional kita mengenalnya dengan sebutan Neraca dan Jurnal Umum yang terhubung dengan pemasukkan data akuntansi dalam compiere. Bagian ini adalah modul akuntansi dalam compiere, mencatat semua transaksi yang terjadi di perusahaan dan menyajikannya dalam bentuk laporan keuangan. Anda dapat melihat posisi keuangan dan laba rugi perusahaan.
J.              Service
Menu-menu yang menampilkan layanan purna jual di dalam perusahaan. Baik itu complaint maupun services atas produk.
K.           Assets
Ialah menu yang berisi table isian asset yang akan dicatat ke dalam system. Yang termasuk dalam assets adalah daftar fasilitas pendukung kegiatan operational perusahaan, asset bukan hanya sekedar menyusun daftar asset tetapi aspek yang menyangkut evaluasi dan penilaian asset, perubahan, perpindahan, dokumen legal yang tersebar serta struktur asset yang dibentuk membuat sistem bisa mengontrol asset dengan cepat menangani perubahan

PENGERTIAN CRM (Customer Relationship Management)

Customer Relationship Management atau lebih dikenal sebagai CRM merupakan sebuah fungsi terintegrasi yang menunjang sebuah perusahaan dalam bidang pemasaran, penjualan, dan pelayanan, yang dapat meningkatkan nilai kepuasan pelanggan. Dengan meningkatnya nilai kepuasan pelanggan maka angka penjualan perusahaan akan mengalami peningkatan.
CRM   mengatur   hubungan   antara   perusahaan  dengan   para   pelanggan sehingga keduanya mendapatkan nilai maksimum dari hubungan tersebut. CRM merupakan  strategi  yang  baik  untuk  tetap  dapat  menjalin  hubungan  dengan pelanggan yang sudah ada sebelumnya, karena dapat menekan pengeluaran yang berlebih dan tidak dibutuhkan, serta dapat menarik pelanggan yang baru. Oleh sebab itu, usaha untuk memahami dan mengerti kebutuhan-kebutuhan para pelanggan sangat dibutuhkan untuk menjaga kepercayaan pelanggan dan meningkatkan nilai loyalitas pelanggan terhadap perusahaan (McLeod,2007,p194).
Proses-proses yang terjadi didalam CRM meliputi sebuah proses pencarian cara untuk menambahkan nilai suatu hubungan dengan pelanggan. Semua itu tidak hanya mencakup mengenai cara berkomunikasi, semua itu mengenai apa yang harus dilakukan  untuk  memelihara  sebuah  hubungan  dan  menunjukkan  kepedulian perusahaan terhadap pelanggan.

PENGERTIAN ERP (Enterprise Resource Planning)

ERP(Enterprise Resource Planning) atau Perencanaan sumber daya Perusahaan adalah suatu sistem perusahaan yang bersifat lintas fungsional dan bertindak mengintegrasikan dan mengotomatiskan berbagai proses bisnis yang harus terpenuhi di dalam suatu perusahaan seperti kegiatan pabrikasi, logistik, distribusi, akuntansi, keuangan, dan fungsi sumber daya manusia. Perangkat lunak ERP adalah suatu kelompok modul perangkat lunak yang mendukung aktivitas bisnis yang terlibat dalam proses/kegiatan perkantoran (back-office) yang penting.
ERP dikenal sebagai suatu hal yang diperlukan untuk efisiensi, ketangkasan/kematangan, dan kemampuan bereaksi secara cepat kepada pelanggan dan penyalur, yang pada umumnya dibutuhkan oleh suatu perusahaan e-business agar berhasil dalam dunia e-commerce yang dinamis.

KELEBIHAN – KELEBIHAN COMPIERE
                                                       
1.      Implementasi Cepat
Dengan asumsi tanpa memerlukan proses pengambilan keputusan yang panjang, yang umumnya terjadi karena masalah perhitungan biaya dan investasi (serta kerugiannya apabila sistem ternyata gagal). Dengan Compiere resiko kerugian sangat kecil, misalnya apabila anda menghentikan proyek implementasi karena suatu alasan. Disamping itu Compiere tidak mengenal kata gagal, karena apabila sistem yang ada pada Compiere tidak dapat memenuhi kebutuhan perusahaan anda secara maksimal, anda masih dapat mengembangkannya sendiri dari source code yang tersedia.
2.      Terintegrasi dengan baik
Artinya semua data (ERP, CRM dan Akunting) di picu dari transaksi yang sama. Tidak diperlukan migrasi, penggabungan atau trasformasi data. User yang memasukkan data tidak perlu takut tentang informasi yang perlu di masukkan untuk CRM, karena informasi informasi tersebut secara otomatis akan terintegrasi.
3.      Aman dari Kegagalan
Orang umumnya akan berusaha aman dari kesalahan. Akan tetapi sebenarnya tidak ada lingkungan yang benar benar aman, mengingat banyaknya variable keamanan. Sehingga anda pasti yakin akan adanya bug dan masalah. Sehingga, idenya adalah membangun system dimana anda dapat berbuat salah secara aman, dimana anda dapat memperbaiki kesalahan, mengulangi dari awal dan anda dapat mengatasi situasi tersebut.
4.      Rich and Reach
Rich mengacu pada system Clien/Server interface yang memiliki semua fitur yang diperlukan. Reach (terjangkau) mengacu kepada web interface dimana dapat diakses tanpa harus memerlukan program khusus dari sisi klien.
5.      Global Market
Cukup  mudah membangun multi fungsi di Compiere dimana mengijinkan anda untuk berbuat di pasar global dengan bahasa yang berbeda, mata uang, dan metode akuntansi.
6.      Smart User Interface
Hampirs emua tampilan windows dikembangkan pada aturan dasar, berdasarkan andas. Hal ini mengijinkan untuk akses yang sangat personal dan memberikan user apa yang diperlukan. Dalam hal tersebut, Compiere benar benar memperhitungkan fakta bahwa beda orang akan memiliki kebutuhan yang berbeda pula. Penggerak Perbendaharaan data memungkinkan setup berbasis per-user. Semua windows dapat di kustomisasi dan dikurangi terhadap field2 dimana user sesungguhnya memerlukannya dimana hal ini memberikan flexibiltas lebih baik dari aplikasi lain.


SUMBER       :
http://andriksupriadi.wordpress.com/2010/10/